Selasa, 08 Desember 2009

Catatan Sambil Larut

Catatan sambil larut...

Beberapa hari lalu, sewaktu pertama kali saya umumkan di depan kelas, di hadapan para siswa saya ketika pelajaran Bahasa Indonesia, bahwa untuk semester II nanti materi pelajaran Bahasa Indonesia silahkan download di blog saya, dan untuk jawaban tugas kirimkan ke Facebook saya. Kontan saja saat itu semua ribut. Mereka pusing tujuh keliling. Bahkkan ada yang menilai saya sudah tidak waras lagi. Bahkan mereka banyak yang protes, ada yang mengatakan belum bisa menggunakan internet, rumah jauh ke warnet, tidak punya HP untuk mengakses internet, bahkan ada juga yang mengatakan "Uma ai Bapak kekizilan banar meambil materi pelajaran pakai blog segala, jawaban tugas dikirim melalui facebook lagi." Mendengar yang seperti itu saya hanya senyum-senyum saja, seperti yang dilakukan oleh Pak Daud Pamungkas (salah satu dosen saya di PBSID FKIP Unlam) pada waktu pertama kali mengumumkan kepada mahasiswa, bahwa materi kuliah harus didownload di blognya. Rencana saya tersebut tentu saja ada yang mendukung. alhamdulillah yang mendukung lebih sedikit dibandingkan dengan yang tidak sama sekali.

Semakin hari para siswa semakin ribut saja, apalagi setelah ada beberapa siswa yang tidak tuntas ulangan harian dan mereka harus melihat tugas di blog kemudian mendownloadnya lalu harus mengumpulkan tugasnya keesokan harinya. Tentu saja kejadian ini menambah keributan di antara siswa yang remedial.

Alhamdulillah setelah kejadian ini, para siswa yang remedial ketagihan karena melihat fitur-fitur yang disajikan di dalamnya. Namun, bagi mereka yang tidak remedial masih banyak yang protes dengan rencana saya yang sudah mulai berjalan ini. Otomatis rumor pun berkembang ke mana-mana.

Dan memang benar, rumor tersebut tidak hanya berkembang di kalangan siswa kelas X, tetapi juga sampai ke kelas XI dan XII, bahkan samapi ke telinga para guru di SMAN 1 Simpang Empat. Para guru yang mendengar seperti itu, apalagi dipromosikan oleh Pak Fajar Sadiq yang merupakan guru TI pada rapat dinas, sontak semua guru yang hadir pada rapat itu tercengang-cengan. Ada yang senang dengan saya mengembangkan model pembelajaran yang demikian, ada juga yang tidak senang karena mereka mungkin merasa tersaingi dan mungkin saja jauh ketinggalan. Hal ini ditandai karena mereka selama ini hanya menggunakan papan tulis dan buku saja sebagai media pembelajaran. Ya, paling keren mereka menggunakan Power Point sebagai presentasi mengajar. Alhamdulillah sudah ada kemajuan.

Mengapa saya mengembangkan model pembelajaran dengan cara demikian? Jawabannya tentu saja saya ingin maju. Saya ingin beda dengan yang lain. Karena apa? Karena selama ini saya melihat siswa sudah merasa jenuh dengan model pembeajaran yang itu-itu saja. Walau dengan tampilan power point, merekan juga jenuh. Apalagi selama ini ruang multimedia jadi rebutan sebagai kelas untuk mengajar salah satu mata pelajaran. Biasalah.., kalau lagi musim mengajar menggunakan power point, semua pada sibuk membuat materi dengan menggunakan power point. Tapi ketika datang perubahan musim, ruangan multimedia menjadi ruangan berhantu, tak dihuni oleh siapa pun.

Hal inilah yang mendorong saya untuk melakukan inovasi terbaru. Ditambah lagi dorongan dari Pak Fajar yang merupakan sahabat saya yang sering memberikan penjelasan banyak tentang internet, ditambah lagi dorongan dari Pak Zabir, Pak Addin, Bu Wahidah yang terus memberikan semangat. Juga tak lupa dorongan dari Kepala SMAN 1 Simpang Empat (Drs. Umar Nihayah) yang selalu memberikan motivasi kepada saya.

Alhamdulillah ketika model pembelajaran ini berjalan, guru-guru di SMAN 1 Simpang Empat sudah beramai-ramai belajar membuat facebook. Mudah-mudahan mereka juga dapat membuat blog untuk meramaikan metode pembelajaran dengan menggunakan internet. Dan taklupa pula, mudah-mudahan dengan hadirnya blog saya para siswa juga bisa semangat dalam mengikuti pelajaran.


1 komentar:

  1. Betul tuch pak.. Sy sk dgn metode pembelajaran seperti ini.. Guru dan murid sama2 aktif.. Mantap dah.. Lanjutkan!! Say no to GapTek!!

    BalasHapus

Silahkan berkomentar / berkonsultasi di sini, tetapi jangan yang berbau SARA.